SINTANG – Wakil Bupati Sintang, Drs. Askiman, MM menutup kejuaraan karate tingkat pelajar,
Lemkari cup Sintang 2018 di Aula Markas Komando Kodim 1205 Sintang, Minggu (25/2/2018).
“kegiatan ini sungguh luar biasa, apalagi turnamen ini juga menjadi ajang persiapan kita untuk
mengikuti pekan olah raga provinsi (porprov) bulan september nanti,” kata Askiman. “oleh sebab itu,
saya berharap kegiatan ini dapat dilaksanakan dengan sungguh serius,” katanya lagi
“kalian semua adalah cikal bakal atlit Sintang,” ujar Askiman. “Mari kita patuhi setiap gerakan dan
ketentuan yang ada, latihan fisik harus selalu dilakukan agar stamina terjaga,” tambahnya.
Askiman menyampaikan ucapan terima kasih atas penyelenggaraan kegiatan ini. ia juga mengucapkan
selamat kepada para atlit yang telah menjaga semangat sportivitas, kualitas dan prestasi.
“Ingatlah dalam mencapai suatu kesuksesan ketrampilan sajatidak cukup, pengetahuan dan teknikal saja
juga tidak cukup, kalian perlu tahu bagaimana perlakuan kalian mengelola diri sendiri,” pesan
Askiman.
“Selamat kepada sang juara. Ini hasil displin dan usaha latihan yang keras,” kata Askiman dengan
tersenyum. “Bagi belum, teruslah berlatih dan kelola diri dengan lebih baik lagi. kelak akan ada
kesempatan pertandingan, coba lagi dan coba lagi,” tutupnya dengan bersemangat.
Kegiatan ini dilangsungkan selama 2 hari, 24-25 Februari 2018. Panitia kegiatan mengusung tema,
‘pancarkan semangat bushidomu melalui kejuaraan ini, salam karate, Osh!’.
Sudarisman, ketua pelaksana melaporkan bahwa kegiatan ini berjalan dengna lancar, tidak ada
cidera.Pertandingan diikuti oleh 175 orang peserta yang berasal dari seluruh cabang Lemkari di
Sintang.
“jumlah ini separuh dari total anggota kita, 350 orang. Lebih dari separuhnya adalah atlit
kabupaten,” terang Sudarisman.
Sudarisman menjelaskan bahwa pada turnamen kali ini terdapat sejumlah 42 mendali dari berbagai
kategori. Ada kategori usia dini, 8-10 tahun, kategori pra pemula untuk usia 11-12 tahun,kategori
pemula, pada usia 13 tahun dan kategori kadet untuk usia 14-15 tahun serta kategori junior 16 tahun
ke atas.
“Tujuan turnamen ini, kita ingin menyiapkan tempat bagi anggota untuk melatih diri bertanding sesuai
dengan aturan perkaratean dunia, World Karatedo Federation (WKF),” kata Sudarisman. “Bertanding
dengan matras dan segenap peraturannya untuk itu kami menggundang biro perwasitan dari lemkari
pontianak,” tambahnya. (Hms)