SEKADAU, KN – Yayasan Badan Karya Keuskupan Sanggau Perwakilan Sekadau peringati HUT ke-52 dan Pesta Pelindung Sekolah. Kegiatan bertemoat di Aula SMPK Santo Gabriel Sekadau, Senin (2/3).
Ketua Panitia pelaksana mengatakan, perayaan HUT dan Pesta pelindung sekolah harusnya tanggal 27 Pebruari lalu namun karna banyak agenda sekolah sehingga belum dapat dilaksanakan, sehingga dilaksanakan hari ini.
Ia menyebut, ada 2 peristiwa penting, pertama adalah peringatan hari jadi SMPK Santo Gabriel dan pesta pelindung SMPK Santo Gabriel tanggal 27 Pebruari yang dilakukan setiap tahun.
Sambutan Kepala Sekolah SMPK Santo Gabriel Sekadau, Gregorius Rigen mengatakan, usia 52 tahun, bukanlah usia yg muda.
“Kami yakin, sekokah ini tidak akan tergeros oleh jaman. SMPK Santo Gabriel Sekadau harus terus maju dan berkembang.
Rigen menyampaikan, dari tahun ke tahun, SMPK Santo Gabriel selalu ada perubahan dan perkembangan.
“Ini semua atas support dari Pemkab sekadau. Kami juga mengucapkan terimakasih karna begitu banyak yang peduli sekolah ini. Terimakasih kepada alumni dan semua pihak yang sudah membantu,” ucap Rigen.
Ketua Komite sekolah, Yohanes Anes berpesan kepada anak-anak SMPK Santo Gabriel agar bisa membawa nama baik sekolah.
“Gantungkanlah cita-cita mu setinggi langit. Harapan kami orang tua, ingin supaya pendidikan kalian dilanjutkan ketingkat yang lebih tinggi,” pesan Anes.
Ketua Ikatan Alumni SMPK Santo Gabriel Sekadau, Apronius Akim Sehan mengatakan,
dari berbagai angkatan sejak tahun 1968 hingga saat ini jumlah alumni SMPK Santo Gabriel Sekadau kurang lebih 6000an.
“Salah satunya, adalah Bapak Aloysius yang saat ini sebagai Wakil Bupati Sekadau,” ujarnya.
Ia terus mengajak para alumni untuk memberikan sumbangsih kepada SMPK Santo Gabriel.
Ketua Badan Karya Keuskupan Sanggau Perwakilan Paroki Sekadau, Pastor Kristianus, CP mengatakan, SMPK St. Gabriel Sekadau didirikan dengan misi khusus oleh para Misionaris dari Italya, (memanusiakan manusia, mengedepankan ahklak, etika, sopan santun, keadilan dan kejujuran).
“Hal ini harus tercipta dan harus ada di sekolah ini,” pintanya.
Selanjutnya, rekrutmen siswa/i bukan hanya memperhatikan kwantitas tetapi juga kwalitas dari siswa/i, tetapi juga menjadikan tamatan SMPK manusia yang berbudi, unggul dan memiliki daya saing.
“Kepada semua elemen yang terkait dengan Yayasan karya ini, kita harus bersinergi membangun kerja sama, memiliki tanggung jawab Moral untuk mengembangkan dan memajukan yayasan ini agar tetap eksis, favorit, diminati, dicintai oleh masyarakat pada umumnya, dan oleh umat Kristen dan Katolik pada khususnya.
Wakil Bupati Sekadau, Aloysius mengatakan, bahwa SMPK Santo Gabriel Sekadau adalah sekokah yang sudah banyak menciftakan orang-orang hebat.
Terimakasih kepada bapak ibu guru semua yang telah berikan ilmu dan pengetahuan kepada kami sehingga kami bisa sperti ini,” ucap Aloysius yang juga sebagai alumni SMPK Santo Gabriel Sekadau.
Hal lain ia sampaikan, terkait bantuan sekolah, ia mengatakan, Pemkab Sekadau siap membantu sekolah-sekolah yang ada di Kabupaten Sekadau. Baik sekolah negeri maupun swasta.
Hadir dalam kegiatan ini, Pastor perintis Yayasan Karya, Pastor Gabriel Antonely, Forkopimda, OPD, dewan guru, para alumni, orangtua murid dan tamu undangan. (red)
