Jakarta, KN – Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mengatakan vaksin Covid-19 asli Indonesia hampir rampung dan siap meluncur ke pasar.
Saat ini, kata dia, vaksin itu sedang menunggu Emergency Use Authorization (UEA) sebelum vaksin itu diluncurkan ke publik.
“Akan diberikan seminggu atau dua minggu lagi, saya masih menunggu,” ujarnya dalam wawancara di sela Inaugurasi Rekrutmen Bersama BUMN di Tennis Indoor Stadium Senayan, Jakarta, Rabu (3/8).
Erick mengungkapkan nama untuk vaksin itu sudah diberikan oleh Presiden Joko Widodo.
Namun, nama itu belum bisa disampaikan sekarang karena terkait dengan hak cipta dan berbagai aturan yang harus dicek terlebih dahulu.
Kemudian, kebijakan gratis atau berbayar terkait vaksin pelat merah masih akan didiskusikan di kalangan pemerintah.
“Ada policy besarnya apakah gratis apakah berbayar, saya tidak bisa menyatakan lebih awal, yang pasti vaksin ini adalah vaksin yang kita bisa pergunakan mandiri tidak terus impor,” terang Erick.
PT Bio Farma (Persero) menyatakan telah merampungkan rangkaian proses uji klinis fase ketiga Vaksin Covid-19 BUMN.(*)