Pemerintah Kabupaten Tabalong, Kalimantan Selatan, mengusulkan pemasangan jaringan listrik di sepuluh desa/kampung yang hingga kini belum menikmati layanan PLN, pada tahun anggaran 2011. <p style="text-align: justify;">Ke-10 desa yang akan dialiri listrik tersebut diantaranya Desa Pugaan RT 5, Desa Kambitin RT 1, Kampung Harung RT 3 Kelurahan Pembataan, Desa Tebing Siring dan Desa Wilas.<br /><br />"Rencana pemasangan jaringan listrik dengan dana APBD telah kita masukkan dalam RKA 2011 termasuk jaringan tegangan rendah," kata staf bagian umum Setda Tabalong, Amin di Tabalong, Selasa (30/11/2010).<br /><br />Sedangkan 11 lokasi yang diusulkan pemasangan jaringan listrik pada 2006 lalu telah diselesaikan pada tahun ini dan telah dialiri listrik pada 3 Nopember 2010.<br /><br />"Untuk pemasangan jaringan listrik yang diusulkan 2006 juga telah diselesaikan dan masih menunggu serah terima operasionalnya dengan PLN," jelas Amin.<br /><br />Menurut supervisor pelayanan pelanggan di PT PLN Ranting Tanjung, Abdul Halim, karena keterbatasan anggaran dan daya yang dimiliki PLN masih banyak desa di wilayah Tabalong yang belum memiliki listrik.<br /><br />"Memang ada rencana usulan dari pemerintah daerah untuk pemasangan jaringan listrik di sejumlah desa atau kampung yang belum berlistrik, karena Tanjung berada di wilayah kerja PLN Barabai maka untuk merealisasikannya tergantung dari pimpinan cabang," jelas Halim.<br /><br />Saat ini saja ada sekitar 2.000 lebih calon pelanggan yang masuk daftar tunggu dan Oktober 2010 PLN melakukan pemasangan baru sebanyak 1.300 pelanggan.<br /><br />"Jumlah pelanggan kita memang terus meningkat, Oktober lalu saja kita melakukan 1.300 pemasangan baru sementara ini ada sekitar 2.000 calon yang masuk daftar tunggu," tambahnya.<br /><br />Hingga Oktober 2010 tercatat sebanyak 35.732 pelanggan di PT PLN Ranting Tanjung dengan jumlah pemasukan mencapai Rp3,05 miliar.<strong> (phs/Ant)</strong></p>