SINTANG, KN – Dewan Adat Dayak (DAD) Kabupaten Sintang dibawah kepemimpinan Jefray Edward Sebagai Ketua dan Herkulanus Roni Sekretaris akan melaksanakan Pekan Gawai Dayak Ke VIII Tahun 2019 pada tanggal 9-13 Juli 2019 mendatang.
Dalam rilis yang disampaikan DAD Kabupaten Sintang, Jefray Edward Ketua DAD Kabupaten Sintang bahwa Pekan Gawai Dayak Kabupaten Sintang akan dilaksanakan di Kompleks Stadion Baning Sintang. “Kita juga sudah membentuk sebuah kepanitiaan yang sudah mulai bekerja mempersiapkan gawai ini. Inilah komitmen DAD Kabupaten Sintang untuk menjaga, melestarikan, menanamkan nilai seni dan budaya Dayak di Kabupaten Sintang. DAD Kabupaten Sintang sudah mendapatkan dukungan penuh dari Pemerintah Kabupaten Sintang untuk melaksanakan Pekan Gawai Dayak Kabupaten Sintang yang ke VIII ini, ” terang Jefray.
Yustinus Jukardi, Ketua Panitia Pekan Gawai Dayak Kabupaten Sintang Tahun 2019 menjelaskan bahwa pihaknya sudah terus menerus melakukan persiapan-persiapan untuk mensukseskan gawai ini. “Panitia sudah bekerja mempersiapkan kegiatan ini. Masing-masing seksi juga sudah bekerja dan menjalankan tugas. Kami mengundang seluruh masyarakat Dayak di Kabupaten Sintang untuk mengunjungi dan memadati Kompleks Stadion Baning Sintang mulai Selasa 9 Juli sampai Sabtu 13 Juli 2019. Selain berbagai jenis perlombaan, kita juga akan melaksanakan seminar nantinya,” terang Yustinus Jukardi.
Pembukaan Pekan Gawai Dayak Tahun 2019 kata dia, akan kita laksanakan di dalam stadion. Sementara panggung utama ada di depan indoor. Kita juga akan mulai arahkan beberapa lomba di Betang Tampun Juah di Jerora Satu. “Supaya masyarakat Dayak di Kabupaten Sintang tahu bahwa kita sudah memiliki Betang Tampun Juah yang hampir rampung” tambah Yustinus Jukardi.
Sanli Risna, Koordinator Seksi Lomba menjelaskan bahwa pada Pekan Gawai Dayak Kabupaten Sintang yang ke VIII Tahun 2019 ini, Panitia PGD sudah merencanakan akan melaksanakan 15 jenis perlombaan. “Kita akan melaksanakan 15 jenis perlombaan seperti lomba menangkap babi, memainkan sape, display budaya, stand pameran, tari Dayak kreasi, bujang dara gawai, menyanyikan lagu Dayak dewasa (putra dan putri), menyanyikan lagu Dayak anak-anak (putra dan putrid), fashion show busana adat anak-anak, melukis perisai, menumbuk dan menampik padi, kuliner khas Dayak, sumpit (perorangan dan beregu), pangkak gasing dan menganyam manik. Saat ini masing-masing lomba sudah dipersiapkan oleh panitia,” terang Sanli Risna.
Sumber: Syukur Saleh, Seksi Humas dan Dokumentasi Panitia Pekan Gawai Dayak Kabupaten Sintang Tahun 2019. (As)