SINTANG, KN – Dinas Pertanian dan Perkebunan Kabupaten Sintang, memfasilitasi pembahasan realisasi Tanah Kas Desa (TKD) pada wilayah kerja PT Megasawindo Perkasa.
Pertemuan antara managemen PT Megasawindo Perkasa dengan 15 Kades yang berada di Kecamatan Kayan Hilir, Kabupaten Sintang, Kamis (7/7/2022) di lakukan di Balai Pertemuan BOTANI.
Hadir dalam pertemuan tersebut Kepala Dinas Pertanian dan Perkebunan, Kabupaten Sintang, Elisa Gultom, Perwakilan dari Pemdas, Managemen PT MSP dan 15 Kades serta Perwakilan BPD di 15 desa.
Dalam pertemuan tersebut, Kadis Pertanian dan Perkebunan Kabupaten Sintang, Elisa Gultom mengapresiasi atas pertemuan ini, dimana kedua belah pihak tidak saling sikut, tapi saling adu argumen itu hal biasa.
Setelah kita mendengarkan pendapat dari kedua belah pihak, kita minta waktu dua Minggu untuk menyelesaikan masalah Tanah Kas Desa ini, sekalian menungggu hasil dari managemen PT. MSP di pusat.
“ini kita sudah mencapai suatu bahan untuk di musyawarahkan lebih lanjut dengan pihak PT MSP. dan ini saya kira apa yang di tuntut mereka (Kades) sangat mendasar dan tidak berlebih-lebihan.
“Jadi saya kira, mudah-mudah pertemuan hari ini bisa melahirkan kesepakatan yang menyeluruh” ucap Gultom.
Sementara itu Perwakilan dari Para Kades, Simon menegaskan kembali bahwa pada pertemuan hari ini, kita minta pihak perusahaan dapat secepatnya merealisasikan Tanah Kas Desa ini.
“Ini merupakan kesepakatan dan komitmen kami ketika kami hadir di sini dan tidak ada kata tawar menawar” ucap Simon.
Lanjut Simon, kami menuntut hak-hak kami karena sudah di atur dalam Peraturan Bupati Sintang Nomor 39 Tahun 2015, dan ini sudah jelas.
“Dan kami tidak menuntut yang muluk-muluk, cukup 2 hektar saja perdesa itu sudah cukup bagi kami” pungkas Simon.
Humas PT Megasawindo Perkasa, Subendi saat di wawancarai media ini mengatakan selama ini kita tetep menjalankan isi Perbup yang ada itu, dan pihak perusahaan selama ini juga tetap berkomitmen.
Namun demikian, kan tentu dalam komitmen perusahaan ini, kita kan ada kebijakan-kebijakan dari managemen nah untuk yang di PT MSP Sintang ini, pertama tentu kami menyampaikan terima kasih kepada teman Kades, yang telah memahami kita dari pihak managemen terkait TKD ini.
namun di satu sisi, kepada teman-teman kepala desa agar bahu membahu dengan pihak perusahan, agar TKD ini bisa terealisasi dan kita sudah punya contohnya di PT BTN Sintang.
“Di PT BTN itu, ada 15 desa dan sekarang sudah kita bangun TKD nya, dan itu menunjuknan bahwa PT Gunas Group ini serius dengan perbup itu. hanya saja di PT MSP itu kemarin, kita dengan teman-teman kades belum ada kesepahaman saja.
“Dan hari ini kita sangat menyambut baik, atas pertemuan yang di fasilitasi oleh Dinas Pertanian dan Perkebunan Kabupaten Sintang ini, dan mudah-mudahan dalam kurun waktu dua minggu kedepan ada titik terangnya terhadap TKD ini” pungkas. (D2)
