Melawi (kalimantan-news.com) – Forum Pemuda Dayak (Fopad) yang menggandeng Polres Melawi menggelar Bakti Sosial (Baksos). Kegiatan yang dilaksanakan sebagai rasa peduli kepada warga kurang mampu yang terdampak virus corona atau Covid-19 itu, membagikan bagi sejumlah sembako dan masker, Jumat (17/4). Baksos itu dipimpin lansung Ketua Fopad Melawi, Saleh dan Wakapolres Melawi, Kompol Agus Mulyana.
Pembagian Sembako dan Masker itu dilaksanakan di 4 titik,l di Desa Tanjung Niaga, Nanga Pinoh. Diantaranya kepada kepada para korban kebakaran rumah di jalan mangga beberapa waktu lalu. Adapun total sembako yang dibagikan sebanyak 50 paket, terdiri dari beras, mie instan, ikan kaleng dan masker yang diharapkan dapat bermanfaat bagi para penerima bantuan.
“Baksos ini dalam rangka membantu saudara-saudara kita, yang membutuhkan. Situasi saat ini tentu sangat berpengaruh pada ekonomi dan kita yang memiliki kelebihan sudah barang tentu harus bergotong royong untuk saling membantu. Mungkin nilai yang dibagikan tak seberapa, tapi meskipun sedikit, itu akan berarti bagi yang membutuhkan”, ungkap Saleh disela-sela penyaluran Sembako.
Lebih lanjut Ia mengatakan, bahwa Fopad Melawi akan membuka posko penerimaan bantuan untuk disalurkan kepada masyarakat agar kegiatan tersebut dapat berjalan secara berkelanjutan selama masa pandemi Covid-19.
Ditempat yang sama, Kimroni selaku Sekretaris Fopad Melawi, mengajak masyarakat Melawi untuk mendukung dan membantu upaya-upaya pemerintah dalam menanggulangi pandemi Covid-19, agar dapat memutus mata rantai penyebarannya, terutama di Melawi.
“Pastinya pemerintah sudah berusaha keras dan melakukan yang terbaik untuk kondisi saat ini. Kita sebagai masyarakat harus mendukung dan membantu Pemerintah dengan mencegah diri sendiri agar tidak tertular Covid-19. Lebih baik tetap di rumah apabila tidak ada keperluan mendesak, kalau pun harus keluar rumah selalu jaga jarak dan gunakan masker, jangan lupa cuci tangan dengan rutin. Hal-hal tersebut memang yang paling efektif untuk mencegah Covid -19 saat ini”, katanya.
Terpisah, Wakapolres Melawi, Kompol Agus Mulyana mengaku bangga dengan organisasi kemasyarakatan yang memiliki kepedulian seperti ini. Dirinya sangat mengapresiasi apa yang telah dilakukan oleh Fopad.
“Sebagai bagian dari pemerintah, kami merasa bangga dan sangat mengapresiasi apa yang dilakukan oleh teman-teman di Fopad maupun elemen masyarakat lainnya yang dengan ringan tangan mau membantu saudara-saudara yang membutuhkan. Ini yang diperlukan saat ini, saling menguatkan, saling mengingatkan dan saling mendoakan. Semoga wabah ini segera berlalu dan kita semua dapat kembali seperti sedia kala”, jelasnya.
Agus juga menyampaikan, bahwa Polres Melawi siap membantu kelompok-kelompok masyarakat untuk menyalurkan dan melaksanakan pengamanan penyerahan bantuan kepada warga yang membutuhkan. Hal itu dikarenakan untuk mencegah terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan dikarenakan kegiatan pembagian sembako sangat mungkin mengundang perhatian masyarakat sehingga masyarakat menjadi ramai berkumpul.
Selain itu, pria yang baru menjabat sebagai Waka Polres selama 1 bulanan ini mengimbau kepada warga, baik yang berada di Melawi maupun yang berada di luar Melawi untuk menaati imbauan pemerintah agar tidak melakukan mudik selama masa pandemi COVID-19 karena berisiko terjadi penularan pada saat dalam perjalanan maupun ketika telah sampai di tempat tujuan.
“Ya, kita tahan diri dulu untuk sekarang. Kita tahu ada kategori OTG dan itu yang berisiko menularkan secara massif karena tidak sadar dan kondisinya yang sehat-sehat saja sehingga bebas beraktivitas atau bepergian,” pungkasnya. (Irawan/KN)