MELAWI – PDAM Tirta Melawi gelar louncing pembayaran rekening air secara online
Melalui BNI, PPOB Griya Bayar, Aplikasi Link Aja dan Indomaret, Senin (18/4) di halaman kantor PDAM Melawi. Kegiatan yang dihadiri Bupati Melawi, Sekda, sejumlah perwakilan OPD serta BUMN dan BUMD di Melawi. Kegjatan itu juga dilakukan penandatanganan kerjasama pembayaran rekening air PDAM Tirta Melawi dengan PT. Pos Indonesia.
Direktur PDAM Tirta Melawi. Agus Darius mengatakan. Pelayanan PDAM Tirta Melawi saat ini sudah tersebar di 6 kantor unit dan satu kantor pusat. Jumlah pelanggan saat ini sebanyak 7511 pelanggan, artinya total pelayanan sudah mencapai 27 persen dari hampir 200 penduduk Kabupaten Melawi.
“Namun rekening aktif atau peelanggan yang aktif membayar hanya mencapai 70 persen, sisanya 30 persen masih menunggak. Ini menurut analisis dan alasan pelanggan karena jarak tenpuh yang jauh. Dengan alasan tersebutlah PDAM semakin memberikan pelayanan dengan terbaik yakni menggunakan IT sistim. Melalui berbagai sistim pembayaran online tersebut tidak ada alasan lagi untuk menunggak,” katanya.
Dengan banyaknya ketersediaan pembayaran air secara online, Agus berharap akan akan lebih memudahkan pelanggan. Sebab pelayanan online terbuka selama 24 jam bahkan hari libur serta malam hari.
“Kita berharap dengan sistim online ini akan meningkatkan efektivitas penagihan hingga mencapai 90 sampai 100 persen,”paparnya.
Agus menjelaskan, pelayanan sistim online tersebut dilakukan untuk meningkatkan kondisi keuangan PDAM melawi, dimana banyaknya pelanggan yang menunggak. Meskipun kondisi keuangan PDAM Melawi semakin tahun semakin meningkat, namun upaya tersebut tetap harus dilakukan agar pencapaian penahigan pelanggan biosa mencapai 100 persen.
“Kondisi keuangan 2015 dapat Wajar Dengan Pengecualian (WDP), pada tahun 2016 naik menjadi Wajar tanpa Pengecualian (WTP) dan 2017 juga dapat WTP serta tahun 2018 juga mendapat WTP. Dari segi keuangan dan pelayanan administrasi 2014 dan 2015 kurang sehat dan yang 2016 dan 2017 sehat, ini Pertumbuhan pelanggan kita juga cukup baik,” ujarnya.
Sementara itu, Bupati Melawi Panji dalam sambutannya mengatakan aoa yang dicapai oleh PDAM Tirta Melawi saat ini sudah menunjukan kepada peningkatan. Ini patut disyukuri dan diapresiasikan. “Kita menguucapkan banyak terima kasih kepada PDAM yang sudah berusaha terus melakukan pengembangan dan peningkatan,” ucapnya.
Panji mengatakan, Di era globalisasi yang ditandai dengan kemajuan teknologi dan informasi komunikasi dan Era digitalisasi masyarakat menginginkan pelayanan cepat dan mudah. Kondisi ini tentu menjadi sebuah tantangan besar bagi seluruh instansi kantor pelayanan publik khususnya di Kabupaten Melawi tak terkecuali PDAM Tirta Melawi.
“PDAM Tirta Melawi secara teknis memiliki fungsi pelayanan penyediaan air bersih di Kabupaten Melawi secara berkualitas kuantitas dan kontinuitas, namun dengan pergerakan zaman yang serba berbasis ilmu teknologi, PDM Tirta Melawi harus bisa mengikuti perubahan zaman dari metode manual ke metode otomatis. Baik secara teknis dalam sistem penyediaan air bersih minum maupun dalam penyediaan layanan pembayaran PDAM Tirta Melawi. Perjanjian kerjasama pembayaran ini merupakan bagian dari upaya untuk meningkatkan pelayanan PDAM Tirta Melawi kepada masyarakat Kabupaten Melawi khususnya pelanggan PDAM dengan penerapan sistem online. Karena sistem online ini semakin mempermudah pelanggan dalam melakukan pembayaran rekening PDAM secara cepat dan mudah karena dapat dilakukan dalam 24 jam,” katanya.
Panji mengatakan, penyediaan layanan online merupakan salah satu upaya pemerintah Melawi dalam rangka peningkatan pelayanan masyarakat dimana menuntut pemerintah untuk senantiasa mampu memberikan pelayanan terbaik untuk memenuhi kebutuhan masyarakat di semua Lini kehidupan bernegara. Dengan kerjasama antara PADM Tirta Melawi dengan berbagai pihak, sebagai wujud implementasi dari asas pelayanan publik yakni memberikan kemudahan bagi masyarakat dalam melakukan pembayaran kewajibannya yang salah satunya melakukan pembayaran tagihan air.
“Saya harapkan PDM dapat memberikan informasi kepada masyarakat terkait penerapan sistem online ini mungkin melalui sosialisasi ataupun membagikan brosur pamflet yang pembayaran air bisa dibayar di manapun termasuk melalui ATM. Dengan adanya sistem pembayaran rekening PDAM secara online ini diharapkan tidak ada lagi pelanggan yang terlambat membayar karena pembayaran bisa melakukan bisa dilakukan kapan saja melalui loket-loket yang sudah bekerjasama dengan PDAM Tirta Melawi,” pungkasnya. (ED/KN)
