MUARA TEWEH, KN – Ratusan warga Desa Hajak, mendatangi Kantor Bupati dan DPRD Barito Utara untuk menyampaikan agar Kades Hajak Sariono di berhentikan.
Alasan tersebut samgat mendasar atas perbuatan mesum dengan istri orang lain yang masih bersetatus sebagai istri orang.
“ Kami mewakili warga Desa Hajak tidak bersedia dipimpin oleh kepala desa yang tidak menjaga wibawa dan kehormatan Desa dan meminta Kades Sariono untuk mengundurkan diri,” ujar Aidil dalam orasinya di halaman Gedung DPRD Barut, Senin ( 16/1/2023)
Setelah menyampaikan orasi di halaman Gedung DPRD, perwakilan warga diterima oleh pimpinan DPRD untuk menyampaikan aspirasi di dalam gedung dewan.
Pada kesimpulannya DPRD Barut siap mebantu menjadwalkan sekaligus mengundang Pemerintah Daerah, BPD Desa hajak, Kepolisian beserta semua pihak yang berwenang dalam menampung aspirasi warga Desa Hajak agar bisa mengambil keputusan.
Setelah menyampaikan tuntutan di DPRD Barut masa dari Desa hajak berjalan kaki menuju Kantor Bupati Barito Utara.
H.Nadalsyah, menerima perwakilan dari warga Masyarakat. pendemo tentunya kami akan segera melakukan ferivikasi permasalannya, ujar Nadalsyah.
Dilanjutkan Nadalsyah, masalah ini sangat sensitif dan tidak bisa dibicarakan diforum terbuka, Sebab ini Aib nanti pihaknya akan segera melakukan pemanggilan kepada pihak-pihak yang bermasalah tersebut.
kami akan secepatnya memanggil para pihak, semua melalui mekanisme dan aturan dan tentunya hal ini akan menjadi perhatian kami,” pungkasnya.
lembaran kertas besar bertertulis, kami ogah dipimpin Kades Cabul, Bupati Jangan Lingdungi kades Zinah, dan Bupati pecat SARIONO Sebagai Kades HAJAK, dan Tekankan Supremasi Hukum kepada SARIONO pelaku Cabul Terhadap warganya Sendiri,
saya sebagai anak kandung merasa keberatan dan merasa dirugikan serta merasa nama baik keluarga kami tercoreng, saya berharap agar bapak bupati Barito Utara bisa bertindak Tegas tanpa pandang bulu dan tidak memihak. (Ramli)