SINTANG, KN – Pemuda Katolik Komisariat Cabang Sintang menggelar pengukuhan ketua dan anggotanya periode 2019-2020, Sabtu (1/2/2020).
Kegiatan tersebut berlangsung di Aula CU Keling Kumang Sintang. Pengukuhan ketua dan anggota Pemuda Katolik Komisariat Cabang Sintang dilakukan langsung oleh Ketua Pemuda Katolik Komda Kalbar, Maskendari.
Bupati Sintang, Jarot Winarno hadir dalam kesempatan tersebut menyambut baik dan mendukung penuh atas telah dilantiknya kepengurusan Pemuda Katolik Komisariat Cabang Sintang Periode 2019-2022.
“Ini adalah ormas kepemudaan terbesar di Sintang. Jadi, saya apresiasi dan mendukung atas pelantikan kepengursan periode 2019-2022,” kata Bupati Jarot saat menghadiri pengukuhan kepengurusan Pemuda Katolik Komcab Sintang periode 2019-2022.
Karena itu, Bupati Jarot berharap agar kepada pengurus yang telah dikukuhkan ini dapat menjalankan fungsi dan tanggung jawabnya serta dapat membantu dan mendukung pemerintah dalam melakukan pembangunan untuk Kabupaten Sintang.
“Ayo, bersama kita bangun kabupaten ini dengan baik,” ajak Jarot.
Selain itu, Bupati Jarot mengatakan bahwa ada tiga medium yang bisa menjadi ancaman dan juga peluang untuk pengembangan diri.
Pertama, era destruksi teknologi tapi diartikan lebih positif yakni perubahan fundamental dalam berteknologi. Kedua, transformasi pendidikan yang mengarah kepada pendidikan karakter. Ketiga bonus demografi.
“Ketiga itu medium itu bisa saja menjadi ancaman dan peluang untuk mengembangkan diri. Untuk itu, saya minta pemuda di Sintang agar aktif membaca peluang di lingkungannya masing-masing, karena kita juga dituntut agar mengikuti perkembangan revolusi industri 4.0,” ungkapnya.
Orang nomor satu di Bumi Senentang inipun berharap kedepannya akan terbentuk kader-kader Pemuda Katolik yang berkarakter yelalui melalui pembinaan atau kaderisasi anggota. Terlebih organisasi kepemudaan katolik ini merupakan organisasi besar.
“Pembinaan karakter itu mainstreamnya tidak saja boleh di bangku pendidikan, tidak saja di birokrasi dan legislasi, tapi kita punya mainstream baru dimana pemuda katolik adalah organisasi kader, konsolidasi dan kaderisasi. Namun yang harus kalian lakukan adalah membentuk sebuah karakter pemuda-pemuda katolik yang cerdas dan berintegritas,” jelasnya.
Ketua Pemuda Katolik Komisariat Cabang Sintang periode 2019-2022, Petrus Nokan Lonayan menyampaikan ucapan terima kasih karena telah di berikan amanah atau kepercayaan untuk memimpin organisasi kepemudaan katolik ini.
Karena itu, dia Untuk mohon dukungan dari semua anggota, karena suatu organisasi tidak akan berkembang jika hanya mengandalkan ketuanya saja.
“Kedepan dengan kepengurusan yang baru ini karena anggota terdiri dari berbagai latar belakang profesi. Tentunya pemuda katolik ini akan sangat bermanfaat bagi semua orang dan tidak hanya bagi umat katolik itu sendiri,” ujar Petrus.
Selain itu, Petrus memastikan bahwa pemuda katolik siap bersinergi dengan pemerintah daerah, dan ormas-ormas lainnya.
“Tidaklah sulit jika ada kebersamaan di dalamnya. Terlebih memang kondisi kehidupan sosial itu terkadang berubah tiba-tiba. Nah, dengan kepengurusan pemuda katolik yang baru ini harus bekerja sama dengan semua pihak dannharus mampu meminimalisir jika terjadi sesuatu yang agak menggangu di kehidupan sosial masyarakat,” harap Petrus.
Tak hanya itu, Petrus mengingatkan bahwa tahun 2020 ini merupakan tahun politik. Untuk itu, dia mengajak semua anggota dalam kepengurusan pemuda katolik yang baru ini menempatkan diri sebagai organisasi kemasyarakatan yang bergerak di bidang sosial agar tidak terkotak-kotak dan harus fokus pada tujuan sesuai dengan arahan serta acuan yang tertuang dalam anggaran dasar dan anggaran rumah tangga. (*)