KALTIM, KN – Human Initiative berkolaborasi bersama IGTKI Kota Balikpapan menyelenggarakan “Seminar Teaching Brain Friendly” dalam rangkaian Hari Guru Nasional 2021.
Acara ini diisi oleh pakar neuroscience yakni Dr Amir Zuhdi. kegiatan berlangsung secara lancar di aula Rumah Jabatan Wali Kota Balikpapan yang diikuti kepala sekolah dan pendidik anak usia dini dari berbagai lembaga dan organisasi pendidikan, Rabu (1/12/2021).
Seminar tersebut dibuka oleh Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Balikpapan, Muhaimin.
Di temui usai seminar, Muhaimin menyampaikan apresiasi kepada Human Initiative dan IGTKI Kota Balikpapan yang telah menyelenggarakan acara seminar ini, diharapkan dengan adanya kegiatan ini dapat memotivasi para peserta untuk dapat mengimplementasikan di pembelajaran sekolah sehingga dapat mempersiapkan siswa didik menjadi generasi yang tangguh di masa yang akan datang.
Sementara itu, Kepala Cabang Human Initiative Kaltim, Yeni Kartika Dewi menyampaikan program peningkatan kapasitas guru menjadi komitmen Human Initiative Kaltim bagi dunia pendidikan untuk dijalankan secara berkesinambungan.
“Desember ini menjadi bulan Milad Human Initiative ke 22 yang mengangkat tema Grow Stronger Together. Event ini menjadi rangkaian menuju milad dan persembahan bagi pendidik yang selama ini membersamai giat kemanusiaan. Semoga bermanfaat kegiatan ini untuk pahlawan pendidikan yang memiliki nilai dedikasi sama dalam cerdaskan anak negeri” ucap Yeni.
Ketua IGTKI Kota Balikpapan, Sulasih menyampaikan bahwa seminar ini merupakan salah satu program untuk meningkatkan SDM, menambah wawasan serta untuk meningkatkan mutu pendidik, semoga kegiatan ini mampu mencerdaskan anak bangsa dan dapat dimbaskan di setiap lembaga.
Pada pembelajaran ramah otak ini dr Amir menghadirkan pemahaman mengenai otak dan fungsinya yang dapat dikelola oleh pendidik untuk melejitkan potensi anak.
Neuroscience menjawab kompetensi masa depan anak. Para pendidik yang hadir diharapkan bertambah wawasan dalam mendidik siswa-siswinya dan dapat menyemaikan keyakinan materi pembelajaran yang mudah. (Rl)
