Ketua komisi I bidang hukum dan pemerintahan DPRD Kalimantan Selatan Surinto berharap gubernurnya mendatang dapat membangun provinsi ini lebih baik. <p style="text-align: justify;">Harapan Sekretaris Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) DPRD Kalimantan Selatan (Kalsel) itu menjawab wartawan di Banjarmasin, Jumat, sehubungan usainya pemilihan gubernur provinsi yang terdiri atas 13 kabupaten/kota tersebut.<br /><br />"Kita tidak usah membanding-bandingkan masa lalu, yang terpenting Gubernur Kalsel mendatang harus membangun kebersamaan untuk membangun provinsi ini lebih baik lagi pada masa mendatang," katanya.<br /><br />Sebagai contoh, lanjut mantan Wakil Ketua DPRD Kabupaten Tanah Bumbu, Kalsel tersebut, belakangan berbagai indeks pembangunan provinsi yang kini berpenduduk mencapai empat juta jiwa ini kurang menggembirakan.<br /><br />"Oleh sebab itu, perlu kerja keras dalam kebersamaan membangun banua Kalsel ini, siapapun gubernurnya," lanjut wakil rakyat yang bergelar sarjana teknik tersebut.<br /><br />Begitu pula semua lapisan masyarakat Kalsel hendaknya mendukung gubernur terpilih dalam melaksanakan pemerintahan dan pembangunan di provinsi ini, demikian Surinto.<br /><br />Pendapat yang sama dari Presiden Jourlanist Parliament Community (JPC) Kalsel Syamsuddin Hasan, seraya mengajak semua elemen masyarakat agar melupakan perbedaan masa lalu/saat menjelang pemilihan gubernur (Pilgub).<br /><br />"Ibaratkan peribahasa; ‘biduk berlalu, kiambang bertaut kembali’ (Pilgub sudah berlalu, mari kita bersatu padu kembali untuk membangun daerah yang kita cintai)," ajak mantan aktivis Pelajar Islam Indonesia (PII) dan Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) tersebut.<br /><br />Selaku Sekretaris Dewan Kehormatan Daerah (DKD) Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kalsel, dia juga mengimbau semua insan pers di banua ini khususnya agar bersama-sama menjaga daerah yang sudah kondusif.<br /><br />Oleh sebab itu dalam pemberitaan hendaknya jangan mengarah kepada provokasi yang bisa menyulut konflik, tapi harus bersifat membangun, tanpa menghilangkan sikap kritis, demikian Syamsuddin Hasan.<br /><br />Di Kalsel selain pilgub, juga ada tujuh dari 13 kabupaten/kota yang melaksanakan secara serentak pemilihan kepala daerah atau pilkada pada 9 Desember 2015.<br /><br />Untuk tujuh kabupaten/kota yang melaksanakan Pilkada sudah ada penghitungan perolehan suara dari masing-masing calon kepala daerah dan wakil kepala daerah yang ditetapkan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) setempat 17 Desember lalu.<br /><br />Sedangkan untuk penetapan penghitungan peroleh suara dari tiga pasangan calon gubernur dan calon wakil gubernur (cagun-cawagub) Kalsel periode 2016-2021 oleh KPU provinsi 19 Desember 2015.<br /><br />Tiga pasangan cagub-cawagub Kalsel itu masing-masing HM Zairullah Azhar-HM Sapi’I, serta H Sahbirin Noo-H Rudy Resnawan dan H Muhidin-H Gusti Faried Hasan Aman. (das/ant)</p>
