Melawi (kalimantan-news.com) – Sebanyak 111 desa yang tersebar di 11 kecamatan di Kabupaten Melawi akan menggelar Pilkades serentak itu. Pesta demokrasi tingkat desa itu digelar, lantaran masa jabatan kepala desa (kades) di 111 desa tersebut berakhir pada 2019 dan 2020 ini.
Kepala DPMD Kabupaten Melawi, Hasanuddin mengatakan, proses tahapan pelaksanaan Pilkades serentak 2020 sudah dilaksanakan pihaknya, mulai dari launching Pilkades, bimbingan teknis (Bintek) dan sosialisasi ke seluruh kecamatan, hingga penyempurnaan data pemilih tetap (DPT).
“Kami berharap, agar pelaksanaan Pilkades serentak ini berjalan aman dan lancar, Ia minta kepada para camat yang akan melaksanakan Pilkades diwilayahnya untuk selalu pemantau perkembangan-perkembangan di desa. Kami minta camat terus saling bersinergi dan berkoordinasi,” katanya, saat Raker Bersama DPRD dan Polres, Senin (24/2/2020).
DPMD juga sudah membentuk panitia di tingkat kabupaten, kecamatan dan desa serta tahapan-tahapan Pilkades lainnya. Dalam waktu dekat, lanjutnya, DPMD akan melakukan proses pencetakan surat suara.
Dari jumlah total sebanyak 111 desa yang melaksanakan Pilkades serentak 2020, tercatat sejumlah desa yang bakal calon kepala desa (cakades) diprediksi lebih dari lima orang. Sehinga mereka harus mengikuti tahapan seleksi tertulis.
Dalam tahapan seleksi ini, kata Hasanuddin, akan dilakukan secara transparan, karena mereka akan di uji dari akademisi bekerja sama dengan pihak universitas di Pontianak pada tanggal 17 Maret 2020 mendatang.
“Hingga saat ini kami belum menemukan kendala serius saat melaksanakan tahapan-tahapan Pilkades ini,” pungkasnya. (Irawan/KN)
