Bupati Himbau Masyarakat Antisipasi DBD Dan Bahaya Kebakaran

oleh
oleh

Merupakan musibah rutin ketika musim kemarau tiba, berbagai penyakit bakal muncul seiring bergantinya musim. Untuk mengantisipasi berbagai penyakit yang mungkin saja muncul, Bupati Sintang, Milton Crosby menggelar temu pers di kediamannya, Senin (11/4) siang kemarin. Tidak hanya di kediaman orang nomor satu di negeri Senentang ini juga menyempatkan diri menghimbau masyarakatnya di Stasiun Radio Republik Indonesia (RRI) Cabang Pratama Sintang secara langsung. <p style="text-align: justify;">Merupakan musibah rutin ketika musim kemarau tiba, berbagai penyakit bakal muncul seiring bergantinya musim. Untuk mengantisipasi berbagai penyakit yang mungkin saja muncul, Bupati Sintang, Milton Crosby menggelar temu pers di kediamannya, Senin (11/4) siang kemarin. Tidak hanya di kediaman orang nomor satu di negeri Senentang ini juga menyempatkan diri menghimbau masyarakatnya di Stasiun Radio Republik Indonesia (RRI) Cabang Pratama Sintang secara langsung.  </p> <p style="text-align: justify;">Kehadapan insan pers, Milton Crosby sadar betul melalui media dapat menjangkau seluruh masyarakatnya. “Saat ini musim kemarau tiba, oleh karena itu kepada seluruh masyarakat Kabupaten Sintang dihimbau agar dapat meningkatkan kebersihan lingkungan disekitarnya. Karena kebersihan dapat mencegah berbagai serangan penyakit,” kata Milton.</p> <p style="text-align: justify;">Bupati yang kali kedua memimpin calon ibukota Propinsi Kapuas Raya ini, mengatakan masyarakat dapat membudayakan tiga “M”, yaitu menguras, menutup, mengubur. Menguras yaitu membersihkan tempat-tempat penampungan air. Menutup yaitu menutup semua tempat-tempat penampungan air agar tidak menjadi sarang nyamuk serta mengubur adalah membuang kaleng-kaleng atau wadah yang berpotensi menampung air dan berkembang biaknya jentik-jentik.</p> <p style="text-align: justify;">“Mencegah lebih baik daripada mengobati, kalau sudah terserang penyakit maka untuk mengobati akan diperlukan biaya yang mahal serta lebih membutuhkan waktu yang lama. Tidak demikian dengan mencegah, karena bagaimanapun mencegah lebih ringan dari semua yang dilakukan ketika sudah sakit,” ucapnya.</p> <p style="text-align: justify;">“Jika sakit, segera mendatangi petugas kesehatan terdekat, atau ke puskesmas bila perlu ke rumah sakit. Apabila mengalami demam, periksalah secara seksama dan pastikan bukan demam berdarah. Karena meskipun dalam tiga hari demamnya kelihatan sembuh itu bukan berarti dianggap sepele, karena cirri-ciri demam berdarah adalah seperti, dapat saja demam yang dialami adalah demam berdarah,” jelasnya.  </p> <p style="text-align: justify;">Selain itu, suami dari Ny Katty Evelina ini juga berharap agar masyarakat tidak melakukan peladangan berpindah, apalagi untuk membuka lading baru harus dengan membakar hutan. Oleh karena itu, Pemerintah Kabupaten Sintang saat ini terus berupaya membuka sawah-sawah baru.</p> <p style="text-align: justify;">“Begitu juga dengan perusahaan-perusahaan, tidak dibenarkan untuk membersihkan lahan dengan membakar. Apabila diketahui ada perusahaan yang membakar lahannya maka kita akan tindak sesuai dengan hukum yang berlaku. Kita juga sudah melayangkan surat edaran agar perusahaan mematuhi tata cara pembersihan lahan serta membentuk satuan tugas untuk menanggulangi kekabaran,” pungkasnya.     </p> <p> </p>