MELAWI-Sudah beberapa hari belakangan ini, keberadaan bawang merah di melawi cukup sulit didapatkan. Meskipun ada harganyapun cukup tinggi. hal tersebut disampaikan seorang pedagang kaki Lima (PKL) Pasar Laja Nanga Pinoh, Joni.
Ia mengatakan, langkanya bawang merah ini sudah berlansung selama 4 hari belakangan ini. Kondisi itu pula membuat harganya emakin mahal ditingkat pedagang. “Sudah 4 hari ini kosong bawang merah. Kalaupun ada, harganya Rp. 50 ribu perkilogram,” katanya saat ditemui di lapak dagangannya, Jumat (2/3).
Lebih lanjut, Ia mengatakan, sebelumnya harga Bawang Merah hanya Rp. 20 ribuan perkilogram, sama dengan harga bawang putih. Namun sejak mulai mengalami kelangkaan, harganyapun semakin naik, hingga membuat banyak konsumen yang mengelukan kenaikan harga tersebut.
“Kami yang jualnya pun sulit. Maka mau tidak mau jualnya per ons saja. Sebelum imlek kan harganya Rp. 20 ribuan saja per kilogramnya, bawang putih juga segitu. Namun sejak Imlek kemarin, harganya melambung naik. bawangmerah Rp. 50 ribuan perkilogram, sementara bawang putih Rp. 40 ribuan perkilogramnya,” katanya.
Untuk kebutuhan pokok lainnya, Kata Joni, tidak ada yang begitu cenderung naik belakangan ini. kalau untuk beraskan sudah sejak awal tahun kemarin mengalami kenaikan harga rata-rata Rp. 10 ribuan sampai dengan 15 ribuan perkarungnya
“Oh ya, untuk cabe mengalami kenaikan rata-rata Rp. 10 ribuan belakangan ini. jadi yang sebelumnya hanya Rp. 60 ribuan perkilogramnya, kini sudah menjadi Rp. 70 ribuan perkilogamnya. Kalau bahan pokok lainnya belum ada yang mengalami kenaikan,” pungkasnya. (edi/KN)