BAPPEDA Sintang Kumpulkan OPD: Maksimalkan Program Pembangunan Berkelanjutan

oleh
oleh

SINTANG, KN – Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (BAPPEDA) Kabupaten Sintang menggelar pertemuan dengan perwakilan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Sintang. Acara ini, yang berlangsung di Aula BAPPEDA pada Selasa, 10 Oktober 2023, bertujuan untuk mempercepat penghimpunan data program dan kegiatan yang berkelanjutan dari tahun ke tahun.

Sekretaris BAPPEDA Kabupaten Sintang, Dedy Irawan, menjelaskan bahwa pertemuan ini merupakan langkah konkret dalam mendukung penyusunan rencana aksi daerah untuk pembangunan berkelanjutan, khususnya dalam merumuskan rencana aksi daerah tujuan pembangunan berkelanjutan Kalimantan Barat tahun 2024-2026.

“Kami ingin mengumpulkan data dari OPD terkait program dan kegiatan yang berkelanjutan. Ini juga sebagai tindak lanjut dari pertemuan di tingkat Provinsi Kalimantan Barat pada 2 Oktober 2023. Selain itu, kami juga berpartisipasi dalam SDGs Award yang diselenggarakan oleh APKASI. Kami sudah melampirkan data dari 2021 hingga 2022 untuk mengikuti penilaian sejauh mana target-target SDGs berhasil dicapai oleh Sintang,” terang Dedy Irawan.

Dalam konteks menyusun rencana aksi daerah, Dedy Irawan menegaskan bahwa data yang diperlukan adalah terkait program dan kegiatan OPD untuk tahun 2024 yang sudah dientri di Sistem Informasi Perencanaan Pembangunan Daerah (SIPD).

“Pertemuan ini tidak dimulai dari nol karena kami sudah mengirim surat kepada OPD terkait. Semua OPD membawa data yang diperlukan. Kami berharap data ini segera diselesaikan untuk kemudian kami kirim ke Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat,” tambahnya.

Dedy Irawan menekankan bahwa penghimpunan data ini bertujuan agar OPD dapat menyusun program dan kegiatan yang berkelanjutan tanpa adanya penurunan kualitas atau kesinambungan.

“Kami berharap data ini membantu OPD dalam menyusun program dan kegiatan yang selalu berkelanjutan, tanpa adanya perubahan drastis. Ini penting agar tidak timbul tenggelam dalam perencanaan pembangunan,” ungkap Dedy Irawan.

(Rilis Kominfo Sintang)