Kegiatan Banjarbaru Book Fair 2014 yang dilaksanakan di Lapangan Murjani Banjarbaru, Kalimantan Selatan, menawarkan ribuan judul buku dari berbagai penerbit dan penulis yang turut berpartisipasi di ajang tersebut. <p style="text-align: justify;">Pembukaan yang dilakukan Wali Kota Banjarbaru Ruzaidin Noor, Sabtu menandai dimulainya event tahunan yang sudah berjalan dua tahun dan berlangsung selama sembilan hari sejak 1-9 Februari 2014.<br /><br />"Kegiatan ini merupakan sebuah kehormatan bagi Banjarbaru karena mampu menyelenggarakan event besar skala nasional dan menawarkan ribuan judul buku," ujar wali kota dalam sambutannya.<br /><br />Ia mengatakan, event tahunan yang pelaksanaannya memasuki tahun kedua itu, hendaknya dimanfaatkan masyarakat untuk mendapatkan buku-buku berkualitas sehingga menambah ilmu dan pengetahuan.<br /><br />Menurut dia, buku adalah jendela dunia yang memiliki banyak kelebihan dibanding media lain seperti sarana berbasis teknologi informasi lain yang terkadang memiliki kendala dalam operasionalnya.<br /><br />"Buku tidak bisa digantikan sarana lain terutama yang berbasis teknologi karena bisa dibaca kapan dan dimana saja, sedangkan teknologi kadang bisa terkendala gangguan jaringan maupun ketersedian listrik," ungkapnya.<br /><br />Oleh karena itu, kata dia, buku merupakan sarana tepat dan efektif dalam menambah ilmu pengetahuan sehingga harus terus dibudayakan melalui gerakan budaya membaca agar tidak ketinggalan informasi.<br /><br />"Budaya membaca harus terus ditingkatkan karena kemampuan setiap individu dalam mengenal hurup dan membaca diperoleh melalui buku sehingga jadikan membaca buku sebagai kebiasaan," pesannya.<br /><br />Deputi Bidang Pengembangan Sumber Daya Perpustakaan Perpusnas Woro Titi Haryanti, mengharapkan kegiatan itu mampu memasilitasi dan memotivasi masyarakat menggali kandungan informasi bahan pustaka.<br /><br />"Terutama bahan pustaka yang ditawarkan dalam pameran disamping kegiatan yang mampu menjadi arena minat baca, ajang pertemuan ilmiah hingga penelitian dan tempat diskusi yang menyenangkan," ujarnya.<br /><br />Ketua panitia BBF 2014 Nurliani Dardie mengatakan, jumlah peserta yang berpartisipasi mengisi 118 stand terdiri dari 61 stand buku, 57 stand pendukung berbagai produk serta perwakilan SKPD pemkot dan sekolah.<br /><br />"Penerbit yang berpartisipasi baik lokal maupun nasional cukup banyak termasuk penulis lokal dan penulis nasional dengan judul buku yang ditawarkan ribuan," katanya.<strong> (das/ant)</strong></p>