SEKADAU, KN – Wakil Bupati Sekadau, Aloysius menghadiri Natal bersama pemerintah desa (Pemdes) Boti yang dilaksanakan di Dusun Roca, Desa Boti, Kecamatan Sekadau Hulu, Senin (20/1/2020).
Kepala Desa Boti, Sudarsono menuturkan, Natal bersama ini merupakan ucapan syukur Pemdes Boti karena selama tahun 2019 dapat melaksanakan berbagai kegiatan. Baik penyelenggaraan pemerintahan maupun, pembangunan dan pelayanan masyarakat yang dirasa sudah cukup baik oleh seluruh masyarakat Desa. Selain itu, Juga untuk mempererat tali persaudaraan antar warga sesuai dengan tema Natal 2019.
“Wujud syukur ini juga atas kerjasama pemerintah daerah yang sangat memperhatikan Desa kami dengan berbagai pembangunan seperti jalan dan yang lainnya sudah kami rasakan,” kata Sudarsono.
Ia mengatakan, di tahun 2019 desa Boti menerima program rehab rumah sebanyak 39 rumah. Ditahun 2020 desa Boti juga kembali mendapat bantuan rehab rumah bagi warga tidak mampu dan tidak layak huni sebanyak 25 unit. Pembangunan di bidang pertanian juga tiap tahun Desa Boti dapatkan seperti percetakan sawah, irigasi dan lainnya.
“Saat ini hanya tinggal bagaimana para kelompok tani bisa memanfaatkan, fasilitas tersebut dengan baik, guna meningkatkan pertaniannya,” kata Sudarsono.
“Kemudian kami juga dapat bantuan pembangunan pembersihan sungai atau normalisasi sungai, 4 sungai sekaligus. Terima kasih sekali lagi,” tambahnyam
Sudarsono melanjutkan, sungai-sungai yang saat ini di normalisasi adalah sungai yang langsung berhubungan dengan pembangunan Jalan Boti-Roca. Jalan tersebut memiliki kultur tanah rawa yang sangat dalam, sehingga tampa di normalisasi, sungai akan sulit untuk secepatnya difungsikan.
Sudarsono juga menyampaikan beberapa kesulitan yang masih dialami di desanya.
Seperti jaringan telekomunikasi perlu adanya peningkatan dan penerangan listrik yang saat ini juga sedang diupayakan pengajuannya.
Wakil Bupati Sekadau, Aloysius mengatakan, bahwa di masa kepemimpinan Rupinus dan dirinya memang konsen dalam pembangunan.
Baik itu infrastruktur jalan, pertanian kesehatan, dan pendidikan. Semua itu tidak terlepas dari bagaimana memacu semangat kepada daerah, mengacu kepada desa, dan dusun untuk sama-sama berkontribusi membangun masyarakat.
Aloysius menambahkan, pembangunan yang dilakukan Pemda Sekadau, tidak hanya di satu wilayah. Tetapi merata di seluruh Kabupaten Sekadau. Hal ini sesuai dengan program Presiden RI, yakni membangun dari pinggiran.
“Pembangunan di desa-desa semua prosesnya kita bantukan dari anggaran pemerintah daerah. Sehingga dana desa (DD) bisa untuk membangun di desanya sehingga, program dari pemerintah Jokowi, membangun dari pinggiran saat ini bisa kita rasakan,” kata Aloysius.
Wakil Bupati Sekadau juga menyampaikan, nantinya akan dilakukan pendataan bagi kelompok-kelompok tani yang ada di setiap desa untuk melihat perkembangan dari setiap program yang dijalankan. Terkait dengan akses jalan, Aloysius mengingatkan kepada masyarakat agar nantinya jika infrastruktur jalan sudah selesai dibangun.
Aloysius juga mengingatkan kepada masyarakat agar dapat memanfaatkan infrastruktur jalan yang nantinya telah rampung dibangun untuk kemajuan perekonomian masyarakat. (hms)
