Pemerintah Kabupaten Barito Utara, Kalimantan Tengah, mengalokasikan dana untuk sektor pendidikan dalam rancangan anggaran pendapatan dan belanja daerah (RAPBD) tahun 2014 sebesar Rp212,8 miliar atau 28 persen dari belanja daerah keseluruhan. <p style="text-align: justify;">"Jadi rencana anggaran pendidikan ini sudah sesuai aturan yang berlaku sebesar 20 persen yang merupakan alokasi belanja langsung dan belanja tidak langsung," kata Bupati Barito Utara (Barut) Nadalsyah di Muara Teweh, Kamis.<br /><br />Hal itu dikemukakan menanggapi pemandangan umum fraksi-fraksi pendukung dewan dalam rapat paripurna atas penyampaian nota keuangan RAPBD tahun 2014.<br /><br />Menurut Nadalsyah, penyediaan anggaran sektor pendidikan adalah belanja langsung dan belanja tidak langsung sesuai dengan ketentuan pasal 81 ayat (1) peraturan pemerintah Nomor 48 tahun 2008.<br /><br />"Jadi untuk sektor pendidikan rencana anggaran belanja langsung sebesar Rp50,8 miliar dan belanja tidak langsung Rp161,9 miliar," kata Nadalsyah.<br /><br />Bupati Barito Utara itu juga menanggapi pemandangan umum Fraksi PDI Perjuangan, terkait pengertian defisit enam persen dari total pendapatan daerah merupakan batas maksimal kumulatif defisit sesuai dengan peraturan menteri keuangan Nomor 125.PMK.07/2013 tentang batas maksimal kumulatif defisit pinjaman daerah tahun anggaran 2014.<br /><br />"Presentase defisit yang kami rencanakan lebih kecil ini untuk mengantisipasi dinamika dalam pembahasan rancangan APBD tahun 2014," kata dia.<br /><br />Sedangkan mengenai perbedaan angka dalam pidato pengantar nota keuangan rancangan APBD dengan angka prioritas dalam plafon anggaran sementara (PPAS) tahun anggaran 2014.<br /><br />Bupati mengatakan belanja sektor pendidikan mencakup anggaran Dinas Pendidikan dan anggaran pada kantor kearsipan dan perpustakaan.<br /><br />Belanja sektor kesehatan meliputi anggaran dinas kesehatan dan anggaran rumah sakit umum daerah Muara Teweh. Belanja sektor pekerjaan umum adalah jumlah belanja tidak langsung dan belanja langsung pada dinas pekerjaan umum.<br /><br />"Perbedaan angka pada total belanja tidak langsung pada rancangan APBD tahun anggaran 2014 disebabkan karena semula uang jasa pengabdian DPRD dianggarkan pada belanja langsung sekretariat DPRD digeser sesuai ketentuan menjadi pad pos DPRD pada rekening belanja tidak langsung," jelas Nadalsyah.<br /><br />Pada kesempatan itu Bupati Barito Utara menyampaikan terima kasih dan apresiasi atas dukungan Fraksi PDI Perjuangan yang telah sepakat dengan pemerintah daerah untuk memprioritaskan kegiatan tahun jamak pada enam ruas jalan strategis kabupaten yang dianggarkan mulai tahun 2014-2017. <strong>(das/ant)</strong></p>