Milan Krisis Penyerang Jelang Pertandingan Lawan Roma

Pemimpin klasemen Liga Italia, AC Milan, ditimpa masalah krisis penyerang pada akhir pekan ini, menjelang pertandingan mereka melawan AS Roma. <p style="text-align: justify;">Kemungkinan besar sang juara bertahan hanya memiliki dua penyerang yang siap dimainkan setelah serangkaian cedera menimpa para pemain depan regulernya.<br /><br />Antonio Cassano masih akan absen untuk jangka panjang karena masalah pada jantungnya. Pemain Brazil, Pato, akan pergi ke Amerika Serikat pada Senin untuk mencoba mencari solusi terhadap cedera pahanya, sementara kompatriotnya, Robinho, masih merasa kesakitan pada pergelangan kakinya.<br /><br />Ditambah lagi, penyerang veteran, Filippo Inzaghi, akan absen selama tiga pekan karena otot paha belakangnya tertarik, dan penyerang tersubur, Zlatan Ibrahimovic, terpaksa ditarik keluar lapangan pada pertandingan Piala Italia melawan Juventus, pada Selasa, karena masalah pada punggungnya.<br /><br />Ibrahimovic kemungkinan sudah cukup fit untuk bermain, namun dengan Barcelona yang akan menjadi tamu di San Siro pada Rabu di perempat final Liga Champions, pelatih Milan, Massimiliano Allegri, kelihatannya tidak akan mengambil resiko terhadap `The Big Swede` dengan memainkannya melawan Roma pada Sabtu malam.<br /><br />Dengan demikian maka Maxi Lopez, yang mencetak gol saat Milan bermain imbang 2-2 dengan Juventus – di mana Milan kemudian kalah agregat 3-4 – kemungkinan besar akan mendapat satu tempat di lini depan, berdampingan dengan penyerang muda, Stephan El Shaarawy.<br /><br />Ketua eksekutif Milan, Adriano Galliani, masih sedikit menyesalkan kegagalannya merekrut Carlos Tevez dari Manchester City pada Januari, namun ia pun menegaskan bahwa dirinya cukup puas dengan Lopez.<br /><br />"Saya melihat Carlitos (bermain melawan Chelsea) dan setelah enam bulan tidak bermain, ia datang dengan keganasannya dan mengubah permainan, yang dapat membangkitkan kembali Manchester City," kata Galliani.<br /><br />"Itu membuatku marah. Saya jatuh cinta dengan Tevez, namun inilah yang disebut keputusan takdir, dan kami lebih bahagia dengan Maxi Lopez."<br /><br />Milan menghadapi pertandingan sulit melawan Roma yang tidak konsisten, namun mereka juga akan berharap pada `bantuan` dari rival sekota, Inter Milan, yang akan melawan tim peringkat kedua, Juventus.<br /><br />Juventus telah menyingkirkan Milan untuk memastikan tempat di Piala Italia, namun mereka masih tertinggal empat poin di klasemen liga dari Si Merah-Hitam.<br /><br />Si Nyonya Tua dari Turin belum terkalahkan pada musim ini di semua kompetisi, namun mereka terlalu banyak meraih hasil imbang di liga.<br /><br />Penampilan Juve dan Inter pada beberapa pertandingan terakhir lebih terlihat seperti pertarungan menghindari degradasi, dari pada pertempuran antara dua tim raksasa Italia.<br /><br />Juve hanya meraih dua kemenangan dari delapan pertandingan terakhir di liga, sedangkan Inter hanya mendapat satu kemenangan dari sembilan pertandingan terakhir di liga.<br /><br />Juve perlu mengekspolitasi perasaan bagus mereka yang telah berhasil mencapai final Piala Italia, untuk tetap memberi tekanan pada Milan.<br /><br />Ini mungkin adalah saat yang tepat untuk menghadapi Inter, namun terakhir kalinya pasukan Claudio Ranieri tampil sangat baik adalah saat mereka menghadapi Milan, yang merupakan terakhir kalinya mereka menghadapi sesama tim raksasa.<br /><br />Mereka juga mendapat tambahan semangat pada tengah pekan, dengan keberhasilan Napoli melaju ke final Piala Italia, sehingga peringkat keenam di klasemen liga akan berhak mendapat jatah Liga Europa.<br /><br />Meski penampilan Inter belakangan ini tidak terlalu baik, mereka hanya terpaut tiga poin dari tim peringkat keenam, Roma.<br /><br />Pertarungan untuk memperebutkan jatah Liga Champions, yang saat ini dipegang oleh Lazio, kelihatannya akan berlangsung sengit, di mana Napoli dan Udinese hanya terpaut satu poin, sementara Roma terpaut empat poin.<br /><br />Di belakang mereka berdua, Inter dan Catania, memerlukan satu kemenangan untuk meraih posisi kualifikasi Liga Europa. Lazio akan menjamu Cagliari, Napoli menjamu Catania, dan Udinese melawat ke Palermo pada akhir pekan ini.<br /><br />Pada zona degradasi, tim juru kunci, Novara, menjamu tim peringkat ketiga dari bawah, Lecce, sedangkan tim peringkat kedua dari bawah, Cesena, menjamu tim peringkat keempat dari bawah, Parma, pada sepasang pertandingan yang akan memiliki dampak besar terhadap siapa yang akan terdegradasi. <br /><br />Jadwal Sabtu: AC Milan vs AS Roma (17.00 GMT), Palermo vs Udinese (19.45 GMT).<br /><br />Minggu (14.00 GMT, kecuali disebutkan berbeda): Atalanta vs Bologna (1130 GMT), Cesena vs Parma, Chievo vs Siena, Genoa vs Fiorentina, Lazio vs Cagliari, Napoli vs Catania, Novara vs Lecce, Juventus vs Inter Milan (19.45 GMT). <strong>(phs/Ant)</strong></p>